Atletico Madrid Menolak Ikut Liga Super Eropa Digelar Kembali

netizennow.COM, MADRID – Atletico Madrid mengukir sejarah sebagai klub pertama yang resmi menolak Liga Super Eropa (ESL) setelah muncul rencana peluncuran kembali.

Meski sebelumnya usulan tersebut ditolak oleh UEFA dan FIFA pada tahun 2021, namun Pengadilan Eropa berpihak pada ESL yang kini berusaha untuk kembali ke jalurnya. Format baru

Read More

Menanggapi keputusan tersebut, A22 Sports Management, perusahaan di luar proyek tersebut, meluncurkan format baru dengan 64 tim yang bertanding di tiga divisi, membawa angin segar bagi dunia sepak bola. Pemain Atlético Madrid 

Real Madrid dan Barcelona mendorong proposal Liga Super Eropa, tetapi Atlético Madrid dengan tegas menjauhkan diri dari asosiasi mana pun. Dalam pernyataan resmi pada hari Kamis, klub mengatakan:

Setelah menganalisis keputusan Pengadilan Eropa, Atlético de Madrid ingin menyatakan hal berikut:

Resolusi mengenai kerangka perizinan asli untuk kompetisi lain mengacu pada undang-undang UEFA yang sudah ketinggalan zaman, yang diubah pada Juni 2022. UEFA tidak ingin monopoli UEFA

Asosiasi Klub Eropa (ECA) dan UEFA telah menjalin kemitraan yang menjadikan pemikiran UEFA sebagai monopoli tidak ada artinya. Melalui perjanjian usaha patungan ini, klub memiliki kendali 50 persen atas penjualan sponsorship dan hak siar televisi, distribusi pendapatan, dan format kompetisi.

“Asosiasi Sepak Bola Eropa tidak mendukung Liga Super Eropa. Jerman, Prancis, Inggris, Italia, Spanyol (kecuali Real Madrid dan Barcelona) dan negara-negara lain menentang Liga Super. Kami mendukung perlindungan keluarga sepak bola Eropa yang lebih luas, melestarikan liga domestik, dan memastikan kualifikasi untuk kompetisi Eropa melalui penampilan di lapangan setiap musim.”

Reaksi terhadap keputusan Atlético tidak hanya datang dari dalam klub, tetapi juga dari La Liga dan klub lainnya. Akun media sosial resmi La Liga menyebut model Liga Super Eropa “egois dan elitis”. Manchester United telah berkomitmen untuk ambil bagian

Manchester United, salah satu arsitek utama rencana Liga Super Eropa dua tahun lalu, menanggapinya dengan pernyataan singkat. Klub menegaskan komitmen penuhnya untuk berpartisipasi dalam kompetisi UEFA dan menjalin kerja sama positif dengan UEFA, Liga Premier, dan klub lain melalui ECA untuk pengembangan lebih lanjut kompetisi Eropa.

Pendirian Atlético Madrid mewakili perubahan signifikan dalam pandangan klub terhadap Liga Super Eropa, sementara A22 Sports Management memberikan alternatif yang menjanjikan untuk meningkatkan persaingan di level tertinggi sepak bola.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *