Megalit Kuno di Peru Diklaim sebagai Peradaban Modern Benua Amerika

LIMA – Ilmu pengetahuan yang ditemukan di Peru merupakan salah satu yang tertua di benua Amerika. Penemuan ini sangat menarik dan penting bagi para arkeolog dan sejarawan karena menawarkan wawasan baru tentang peradaban awal di Amerika.

Ditemukan di Lembah Viru, 480 kilometer utara Lima, Peru, Science Alert melaporkan bahwa usianya lebih dari 4.000 tahun, menjadikannya salah satu bangunan megalitik tertua di dunia.

Read More

Ia memiliki platform batu besar; Ini memiliki struktur piramidal dan dinding berwarna-warni. Dipercaya sebagai tempat pemujaan orang dahulu.

Penemuan megalit kuno tersebut menunjukkan bahwa peradaban di benua Amerika jauh lebih maju dari perkiraan sebelumnya.

Masyarakat kuno Peru memiliki pengetahuan dan teknologi untuk membangun struktur megalitik yang kompleks dan megah.

Penemuan ini juga membuka peluang penelitian baru tentang budaya dan kepercayaan masyarakat kuno di benua Amerika.

Salah satu contoh paling awal yang ditemukan hingga saat ini adalah batu berdiri berbentuk bujur sangkar selebar 18 m (sekitar 60 kaki). Alun-alun ini baru-baru ini digali di sebuah lembah bernama Callacpuma di Peru utara.

Penemuan dari situs kuno ini, yang ditemukan hampir enam dekade sebelumnya, menunjukkan bahwa alun-alun tersebut berusia sekitar 4.750 tahun. Ini adalah salah satu struktur monolitik tertua yang ditemukan di seluruh Amerika.

Struktur megah ini tidak hanya dibangun sebelum perkembangan pertanian di wilayah tersebut, tetapi juga menampilkan teknologi canggih seperti keramik.

Ruang unik ini dikelilingi oleh dua tembok tengah yang dibangun dari batu bata. Batu-batu ini mungkin diukir dari batu yang jaraknya 50 meter.

Related posts