Kronologi Codeblu Disebut Bikin Warung Steak UMKM Hampir Bangkrut, Dipicu Review Jujur di TikTok

BERITA TRIBUN.

Belakangan ini nama Codeblue yang dikenal dengan nama William Anderson mendadak menjadi perbincangan publik.

Read More

Hal ini tidak lepas dari dampak yang ditimbulkan dari pembuatan jus, jujur ​​saja dengan salah satu industri UMKM bernama Daging.

Restoran street food ini terletak di Santer, Jakarta Utara.

Gara-gara ulasannya yang keras, restoran yang dikritiknya kini bermasalah, bahkan terancam bangkrut.

Diambil dari berbagai sumber, berikut kronologi selengkapnya seperti dilansir netizennow:

Peta Jalan yang Ditargetkan oleh Codeblue

Pada bulan September 2023, Codeblu diundang ke kios steak jalanan Meat Meat untuk melakukan evaluasi.

Warung Daging sendiri merupakan restoran pinggir jalan yang menawarkan hidangan steak sederhana dengan harga terjangkau, sehingga tokonya selalu ramai.

Bukannya dianggap enak, rasa dan kualitas dagingnya malah terkesan tidak sesuai dengan bahasa dan cita rasa Codeblue.

Dalam video @codebluuuu yang diposting di TikTok, Codeblu mengatakan bahwa dia tidak menginginkan Daging karena menggunakan daging Meltic.

Menurut Codeblue, daging ini memiliki rasa yang tidak enak dan tidak enak.

“Kami diundang pesta di restoran @inyama.id, tapi dengan berat hati saya katakan: KATAKAN TIDAK PADA MELTIQUE!

Hal ini menjadi pembelajaran bagi semua orang, terutama bagi mereka yang ingin menjual, bukan menjual daging sapi Meltic, kepada konsumen, untuk tidak membeli daging sapi Meltic.

Codeblu menulis pada Senin, 22/04/2024: “Menurut saya, toko tenda ini perlu dibersihkan.”

Warung Daging berada di bawah Codeblue

Selain mengkritisi pilihan daging Meltique, suami Rose juga menyebut daging tidak sehat dan meningkatkan risiko penyakit.

“Misalnya jantung dan berkembang biaknya sel kanker di tubuh. Pada daging yang sering keluar masuk lemari es, banyak sel proteinnya yang rusak. Berbahaya bagi pengguna,” jelas Kodeblu.

Dia kemudian mengkritik penggunaan daging Malta sebagai bentuk penipuan, penipuan, dan penipuan besar-besaran.

“Jika Anda rutin menggunakan Meltik, lama-kelamaan berat badan Anda bertambah dan sulit menurunkan berat badan, kemudian Anda menjadi lesu dalam bergerak, metabolisme melambat, dan antibodi Anda juga mati.

“Kalaupun makan makanan kaya protein menyebabkan obesitas, itu adalah KESALAHAN BESAR, BODOH, dan BESAR,” imbuhnya.

Pasar daging sepi dan hampir bangkrut

Berdasarkan review Codeblue, Meat Market menjual daging yang tidak terduga bagi pelanggan.

Hal itu diabadikan oleh food vlogger lainnya bernama @ardyawahnhalley23.

Dalam video yang diposting oleh seorang TikToker, terlihat restoran steak tersebut sangat sepi hingga tidak ada pelanggan sama sekali.

“UMKM miskin hampir bangkrut karena dihina orang berbaju biru (codeblu) di podcast. Sesampainya di sana, tidak ada seorang pun yang makan di sini, hanya kucingnya.

“Saya belum pernah punya besi Meltic seumur hidup, tapi karena tumpukan ini dihina si biru dan hampir pecah, akhirnya saya sempat mencobanya,” kata Ardy.

Berbeda dengan ulasan Codeblue, Ardy menilai bakso di Bakso enak.

Bahkan, Ardy juga menilai harganya terjangkau dan makanan yang disajikan tetap enak.

Deskripsi daging, pemilik toko daging

Setelah video di akun TikTok @ardyawahnhalley23 viral, Ardy mewawancarai langsung pemilik UMKM Daging.

Diakui bahwa penjualan turun sebesar 50-60 persen setelah Codeblu merilis video jujurnya.

“Setelah podcast, penjualanmu turun atau tidak?” – Ardi bertanya.

“Iya ekstrim banget, 50-60 persen.

“Iya mengkhawatirkan, ada beberapa cabang yang tutup,” jelas pemilik toko daging tersebut.

Untungnya, sejak video Meat on Meat karya Ardie viral, semakin banyak orang yang tertarik mencoba daging di atas daging.

Untungnya, semenjak video Ardie viral tentang steak, kini banyak orang yang penasaran dan ingin mencoba rasa steak tersebut.

Namun sejauh ini belum ada tanggapan atau permintaan maaf yang diberikan Codeblue atas ulasan jujur ​​​​yang berujung pada bangkrutnya bisnis UMKM tersebut.

(netizennow.com/Rinanda)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *