JAKARTA – Penggunaan kunci mobil akan segera dianggap ketinggalan jaman dan perlahan-lahan akan dihapuskan. Ini berkat teknologi pengenalan wajah. Singkatnya, Anda tidak lagi membutuhkan kunci mobil untuk membuka dan mengunci pintu serta menghidupkan mesin.
Teknologi pengenalan wajah bernama Face ID kini sedang populer dan banyak digunakan pada perangkat smartphone. Nantinya, teknologi serupa akan digunakan pada mobil. Salah satu eksperimen ini dilakukan oleh Continental.
Perusahaan meluncurkan teknologi pengenalan wajah yang dapat dipasang baik di dalam maupun di luar kendaraan. Selain untuk menghidupkan kendaraan, pengenalan wajah juga dapat digunakan dalam sistem informasi untuk memfasilitasi pembayaran digital, misalnya di stasiun pengisian daya mobil listrik.
Continental mengatakan teknologi pengenalan wajahnya lebih dari sekedar kamera canggih bila dikombinasikan dengan inovasi lain yang pertama kali ditampilkan di Consumer Electronics Show (CES) tahun lalu, yaitu kamera tersembunyi.
Produsen suku cadang mobil multinasional asal Jerman ini mengembangkan kamera yang bisa dipasang di belakang layar infotainment dan melihat menembus layar. Artinya, perancang kendaraan tidak perlu mengubah tata letak internal untuk menggunakan teknologi ini, dan kamera terintegrasi dengan apa yang dilihat pengemudi.
“Bagi kami, pengalaman pengguna tidak hanya ditentukan oleh aspek fungsional dan teknis, tetapi juga oleh daya tarik estetika,” kata Dr. Boris Mergell, kepala UX di Continental Automotive, dilansir Carcoops.
“Fitur kenyamanan dan keselamatan tingkat lanjut yang tidak terlihat secara visual selama penggunaan merupakan keberhasilan bagi kami dalam hal ini.”
Kamera Continental juga dapat diintegrasikan dengan mulus ke pilar B kendaraan untuk membuka kunci kendaraan. Untuk memastikan otentikasi aman, kamera memeriksa fitur wajah dan memastikan melihat kulit asli, sehingga pengguna tidak dapat membuka kunci mobil listrik dengan foto pemiliknya.
